Rabu, 18 Agustus 2010

Nih, Jeroan Honda Revo Techno AT



Apa saja sih yang membuat bebek matik (betik) Honda Revo Techno AT memiliki kemampuan lebih baik. Senjata utama sepeda motor ini terdapat di jeroan mesin. Apa saja kelebihannya? Mari coba menelisik.

Di dalam ruang mesin, produsen berlogo merek sayap mengepak ini menerapkan teknologi efficient and low friction technology atau disebut EFT. Fungsinya, meminimalkan gesekan antarkomponen mesin. Hasilnya, kerja mesin lebih optimal, efisien, dan yang paling penting hemat bahan bakar.

Kunci utamanya terdapat pada penggunaaan piston bertekstur (rough surface piston) yang terbuat dari material ringan. Ini akan meringankan kinerja putaran mesin. Permukaan kasar bisa mengurangi gesekan antara piston dan ruang silinder. Ujungnya, konsumsi bensin lebih irit.

Selanjutnya, jarak sumbu silinder atau off set cylinder terhadap sumbu crankshaft offset juga saling berdekatan. Kondisi ini turut mengurangi gesekan yang terjadi pada piston. Adanya teknologi rocker arm atau pelatuk klep dilengkapi dengan roller juga mereduksi gesekan dengan poros bubungan atau lebih dikenal dengan camshaft dalam proses penyemburan bahan bakar ke ruang bakar. Gesekan yang makin minim membuat efisiensi dalam tenaga.

Untuk kestabilan performa mesin, Honda juga menerapkan sistem pendingin ganda. Pertama, pendingin udara untuk CVT yang diperoleh dari corong udara. Kedua, pendingin ruang mesin yang dilakukan dengan bantuan oli. Pengurangan panas pada mesin jauh lebih efektif menjaga temperatur tetap stabil, terutama pada jalan macet dan perjalanan panjang sehingga lebih awet dan tahan lama.

Posisi corong udara yang terletak di atas permukaan mesin berfungsi mengatur masuk-keluarnya udara dalam mesin. Selain mendinginkan mesin, posisi itu juga mengurangi risiko masuknya air ke dalam mesin. Hal ini menjaga performa mesin tetap maksimal.

"Semua teknologi yang dibekali Honda di Revo Techno AT sangat mendukung terciptanya performa yang tangguh, tetapi tetap irit. Itu kelebihannya.


Tidak ada komentar:

Pesan Singkat

Penulis menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Penulis berhak untuk tidak menampilkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA.

Bagaimana hasil survey terhadap artikel yang anda baca ?